Halo Sobat Tambang,
Kabar gembira bagi produsen batubara tanah air karena Menteri ESDM melalui KEPMEN ESDM No 2 tahun 2021 menetapkan HBA bulan Januari 2021 di angka USD 75.84 per metrik ton (di 6322 kcal/kg). HBA ini naik sebesar 27.14% dari HBA Desember 2021 di angka USD 59.65 per metrik ton. Tren HBA dari bulan Januari 2020 hingga bulan Januari 2021 dapat dilihat pada grafik di bawah.
Dilansir dari laman bisnis.com, bahwa pulihnya ekonomi negara China menjadi faktor kuat kenaikan harga komoditas batu bara tersebut. Selain itu, sentimen ini diperkuat karena terjadi ketegangan hubungan perdagangan antara Tiongkok dengan Australia dan kebutuhan energi negara sub tropis yang mulai memasuki musim dingin.
Atas kenaikan ini HBA sudah mencapai angka psikologis. Rata-rata HBA pada tahun 2020 hanya sebesar USD 58,17 per ton, ini menjadi yang terendah sejak 2015. Puncak harga terendahnya sempat mencapai USD 49.42 per ton pada bulan September 2020. HBA mulai bounce up di Q4 2020. Tren kenaikan HBA yang masih berlanjut di bulan Januari 2021 ini tentunya memberikan angin segar bagi aktivitas operasional penambangan, pengangkutan, bongkar muat, dan penjualan batubara di awal tahun 2021.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar